BIOLOGY


Description of the genus and species


Genus Lele dapat didefinisikan sebagai menampilkan bentuk belut, memiliki tubuh silinder memanjang dengan anal dan dorsal sirip yang sangat panjang (hampir mencapai atau mencapai sirip caudal) dengan kedua sirip yang mengandung hanya lembut sirip sinar (gambar 3). 

Ray dada luar adalah dalam bentuk tulang belakang dan panggul sirip biasanya memiliki enam lembut nampan. Kepala diratakan, sangat ossified, tengkorak tulang (di atas dan di sisi) membentuk casque dan tubuh ditutupi dengan kulit halus, scaleless. Kulit umumnya gelap pigmented pada bagian punggung dan lateral badan. Warna seragam marmer dan perubahan dari zaitun abu-abu kehitaman menurut substrat. Pada terpapar cahaya kulit warna umumnya menjadi lebih ringan.

Mereka memiliki empat pasangan barbels tak bercabang, satu sengau, satu maxillar (terpanjang dan paling mobile) pada vomer dan dua mandibulars (dalam dan luar) pada rahang. Gigi piring hadir pada rahang serta vomer. Fungsi utama barbels adalah untuk deteksi mangsa.

Supra branchial atau aksesori pernapasan organ, terdiri dari pasangan pir udara-ruangan berisi dua arborescent struktur biasanya hadir. Ini arborescent atau kembang kol-seperti struktur terletak di busur branchial keempat, yang didukung oleh tulang rawan dan ditutupi oleh sangat vascularised jaringan yang dapat menyerap oksigen langsung dari atmosfer (Moussa, 1956). 

Karena ruang udara berkomunikasi langsung dengan faring dan ruang gill, udara ini aksesori organ pernapasan memungkinkan ikan untuk bertahan hidup keluar dari air selama berjam-jam atau untuk banyak minggu di rawa-rawa berlumpur.

Gambar 3. Karakteristik morfologi Lele Dumbo

 
Laki-laki dan perempuan dari. Lele Dumbo dapat dengan mudah dikenali sebagai laki-laki memiliki papila seksual berbeda yang terletak tepat di belakang anus. Papila ini seksual absen di betina (gambar 4).

Gambar 4. Karakteristik seksual Lele Dumbo

KLIC HABITAT akan dikupas tuntas smua tentang Lele Dumbo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar